Katinting.com, Mamuju – Kepala SMK Negeri 1 Mamuju membantah keras berita mengenai pungutan liar (pungli) disekolahnya (6/1).
Menurut Makhmudi selaku Kepsek SMK Negeri 1 Mamuju, ada kurang lebih 600 siswa siswi akan menerima rapor, tapi hingga saat ini belum dibagikan karena masih banyak yang akan melakukan perbaikan nilai, sehingga ia membantah jika ada pungutan dalam pengambilan rapor.
“Kami belum membagikan rapor kepada murid kami, karena masih ada siswa siswi yang melakukan perbaikan nilai, jadi rapor itu kami belum serahkan dan masalah pungli itu sama sekali tidak benar masa kita mau minta uang kepada anak-anak yang akan menerima rapor. Toh, rapornya pun juga belum kita bagi,” Tegas Makhmudi.
Terkait, jika adanya guru yang melakukan pungutan liar, Mahkmudi mengatakan akan melaporkan ke Dinas Pendidikan yang lebih berhak memberikan sanksi yang pantas.
(Arisman)