

Polewali, Katinting.com – Pemerintah Kabupaten Polman Memastikan Desa Bulo, Kecamatan Bulo akan menjadi salah satu objek destinasi pariwisata bagi wisatawan domestik maupun mancanegara.
Hal ini disampaikan langsung Bupati Polman Andi Ibrahim Masdar, saat melancarkan program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar H. Andi Ibrahim Masdar dan HM.Natsir Rahmat.
Olehnya itu, Andi Ibrahim Masdar berharap masyarakat Bulo harus kerja keras, terutama perubahan pola pikir harus semakin baik terutama menjaga kebersihan lingkungan.
“Mulai saat ini masyarakat harus menata rumah yang ada disini supaya dapat ditempati nginap oleh para pengunjung dan yang paling penting masyarakat harus ramah terhadap tamu-tamu yang datang,” pesan Andi Ibrahim Masdar.
Bupati yang akrab disapa AIM ini, mengatakan, akan segera dibuatkan master plan integratif pengembangan Kebun Raya Bulo, sehingga ke depan Kebun Raya Bulo ditanami semua jenis buah-buahan bukan hanya durian, rambutan dan langsat.
“Salain itu juga akan dikembangkan wahana bermain. Sehingga Kebun Raya Bulo ini dapat memberikan efek kepada masyarakat,” kata AIM.
Lebih jauh AIM menjelaskan, Desa Bulo yang terletak di Kecamatan Bulo ini memiliki alam yang sangat indah yang belum banyak dipublikasikan, dalam program Bupatiku Nginap di Desa, ada beberapa yang potensi untuk dikembangkan di Bulo.
“Pertama, sektor kepariwisataan, dan olah raga. Kebun Raya Bulo yang memiliki luas sekitar 100 hektar dan akan dikembangkan hingga 300 hektar ini adalah milik masyarakat, memiliki pemandangan yang sangat indah, perkebunan, sawah dan sungai dan struktur tanah perbukitan sangat baik untuk dikembangkan menjadi wisata sepeda gunung dan hiking,” kata AIM.
Kedepan Kata AIM, lokasi ini akan banyak dikunjungi masyarakat dan akan dikembangkan menjadi wisata hiking.
“Insha Allah Polewali Mandar International Folk Art Festival atau PIFAF 2019, Kebun Raya Bulo menjadi salah satu titik kunjungan. Dengan potensi yang dimilikinya Kebun Raya Bulo ini juga dapat dijadikan laboratorium penelitian sehingga nantinya banyak mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi melakukan riset di Kebun Raya Bulo,” ujarnya.
Untuk diketahui, programku Nginap di Desa ini memberikan manfaat yang sangat banyak, selain mensinergikan program dan akan disinergikan dengan program pencanagan Desa/Kelurahanku Sipamandaq merupakan program inovasi kabupaten yang sudah berjalan selama 3 tahun. Selain itu program ini juga dapat menindaklanjuti secara cepat jika terjadi persoalan di masyarakat.
(Fat/Ed: Anhar)

Comment