banner 728x90
Salah seorang masyarakat di disuntik vaksin. (Dok. Zulkifli)

PEMERINTAH terus berupaya melawan virus Corona yang  sudah dua tahun ini mewabah terus mewabah. Salah satu upayanya yakni, program Vaksin Pesantren dan Rumah Ibadah yang digelar serentak sebagai Upaya mempercepat capaian vaksinasi di Mamuju.

Program Vaksin Merdeka merupakan kerjasama Staf Khusus Presiden Aminuddin Ma’ruf dan Polri dalam rangka percepatan capaian vaksinasi serta sebagai upaya ikhtiar melawan Covid-19.

Hal itu diungkapkan Imam Masjid Syuhada Mamuju, Namru Asdar sebagai salah satu tokoh agama Mamuju yang andil dalam vaksinasi tersebut.

Menurutnya, vaksinasi akan digelar selama dua hari dimulai Senin 6 sampai 7 September 2021, di lapangan Merdeka, Jl. Ahmad Yani Mamuju.

Selain masyarakat umum, vaksinasi massal juga menargetkan pelajar tingkat sekolah menengah atas dan sekolah menengah pertama.

Ada Sebanyak 7 gerai vaksinasi yang didirikan. terdiri dari Puskesmas Binanga, Lanal Mamuju, Puskesmas Rangas, RS. Bhayangkara, Poltekkes Mamuju, Kodim Mamuju, dan Puskesmas Bambu.

Imam Masjid Syuhada Mamuju, Namru Asdar menuturkan vaksinasi serentak ini juga atas kerjasama dengan Dewan Masjid se-Indonesia.

Tokoh Agama Kabupaten Mamuju itu meminta kepada seluruh masyarakat agar ikut berpartisipasi mengikuti vaksinasi massal. Apalagi pemerintah juga mempersiapkan fasilitas vaksinasi dan gratis.

“Saya kira himbauan untuk mari kita vaksin, semoga kondisi Covid-19 di wilayah kita ini semakin berkurang dan kita bisa kembali seperti biasanya. ,” ucap Namru Asdar, Senin (6/9).

Meskipun telah malaksanakan vaksin, ia meminta kepada masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan saat melakukan aktivitas.

Vaksin Merdeka merupakan kerjasama Staf Khusus Presiden Aminuddin Ma’ruf dan Polri dalam rangka percepatan capaian vaksinasi. (Dok. Zulkifli)

Ratusan warga Mamuju pun antusias mengikuti vaksinasi, pada kesempatan itu hadir memantau jalanya vaksinasi Komandan Lanal Mamuju, Letnan Kolonel La Ode Jimmy Herizal. Komandan Distrik Militer (Dandim) Kodim 1814 Mamuju, Kolonel Infantri Tri Aji Seto. Kapolresta Mamuju Kombes Pol Iskandar, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju, dr Acong.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Mamuju dr Acong mengatakan melalui program vaksinasi tersebut pihaknya menarget sebanyak 2500 orang yang bisa di vaksin

“Target kita untuk vaksinasi massal selama dua hari ini yakni 2500 masyarakat Mamuju,” ujar dr Acong,

Hal itu dilakukan untuk mempercepat capaian target vaksinasi serta serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia.

Ia menjelaskan, ketersediaan dosis vaksinasi difasilitasi oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulbar.

Selain itu ia juga meminta kepada seluruh masyarakat Mamuju, untuk tetap meningkatkan disiplin protokol kesehatan serta menaati kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah

Utamanya melaksanakan 5 M yakni; Mencuci Tangan, Memakai Masker, Menjaga Jarak, Mengurangi Mobilitas, serta Menghindari Kerumunan. Hal ini agar masyarakat dapat ikut menekan mata rantai penyebaran COVID-19.

Disamping itu pihaknya juga terus melakukan 3T apabila menemukan pasien positif seperti Testing, Tracing, dan Treatment.

Vaksinasi Serentak di Mamuju, Sinergi Polresta Mamuju, Kodim 1418 dan Pemkab Mamuju.

Kapolresta Mamuju juga mengatakan bahwa keterlibatan TNI-Polri dalam kegiatan Vaksinasi Merdeka yang dilaksanakan secara serentak itu, iyalah mensosialisasikan serta menghimbau kepada masyarakat untuk melakukan Vaksinasi.

“Personi Polresta bersama Kodim tugasnya untuk mensosialisasikan dan menghimbau kepada masyarakat yang belum di Vaksin untuk diarahakan ke Lapangan Merdeka hari ini sampai besok,”

Ia berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Mamuju secara umum agar semuanya bisa tervaksin dengan tujuan kesehatan dan keselamatan masyarakat itu bisa terjaga karena Vaksin.

“Vaksin itu sifatnya untuk meningkatkan Imun agar tidak mudah terpapar oleh Virus Covid 19,” tandasnya.

Diketahui sampai saat ini masyarakat Mamuju masih terus berdatangan dilokasi vaksinasi, berdasarkan update yang telah mengikuti vaksinasi di 7 gerai yang sediakan Hingga Pukul 14.20 WITA tercatat sekira 568 masyarakat telah mengikuti vaksinasi menggunakan vaksin Sinovac, Astra Zeneca dan Moderna.

(Zulkifli)

Bagikan

Comment