Afzal Mahfuz saat berbincang dengan Kasrem di Makorem 142/Tatag

Mamuju, Katinting.com – Anggota DPR RI yang baru dilantik M. Afzal Mahfuz, SH, pengganti Salim Mengga ini melakukan kunjungan Dapil di Makorem 142/Tatag.

Kunjungan daerah pemilihan, M. Afzal Mahfuz, SH diterima oleh Kasrem Tatag/142, Letkol Inf. Drs. Priono, didampingi Kasi Pers, Kasi Log, Pasiter, Pasi Rengar, sementara Danrem sedang melaksanakan tugas terkait kedatangan Wakil Presiden RI di Toraja.

Afzal mengatakan kunjungannya tersebut adalah kedua setelah dari Mamuju Utara, itu sehubungan dengan tugas dirinya di Komisi I DPR RI soal pertahanan dan keamanan, TNI dan Polri.

“Kemarin (beberapa waktu lalu,red) kami rapat terkakhir membahas soal kesejahteraan TNI Polri, mengenai kesehatan, pembangunan rumah sakit TNI. Kita mau kesejahteraan TNI itu lebih baik,” kata Afzal. Senin (23/01).

Mudah-mudahan kehadiran saya mewakili Sulbar, bisa banyak membawa hasil buat kita semua, untuk generasi kita di Sulbar. Menurutnya, yang menjadi sorotan di Komisi I adalah soal cetak sawah yang dianggap banyak yang tidak transparan. Namun itu, akan menjadi urusan di Panglima. Dirinya juga menyampaikan soal keberadaan aset TNI yang selama ini banyak yang tidak dikembalikan dan juga kuasai rakyat, sehingga ia berharap itu bisa diselesaikan.

Anggota DPR RI dari partai Demokrat ini juga mengapresiasi netralitas TNI dan Polri, yang disambut baik oleh anggota Makorem 142 Tatag. “Terimakasih banyak atas kunjungannya. Terkait netralitas kami selalu tegakkan dan itu perintah Komando,” kata Pasiter.

Sementara itu, Kasrem, Letkol inf. Drs. Priono, yang menyambut baik kunjungan anggota DPR RI di Makorem 142/Tatag menuturkan, jika sekarang haru memikirkan perkembangan TNI tidak seperti dulu lagi, “TNI bukan identik pejuang yang terus-terus berjuang, seperti dibuatkan rumah-rumah dirawa-rawa untuk bertahan berjuang,” pungkasnya penuh canda.

Afzal Mahfuz saat berbincang dengan Kasrem di ruang pertemuan Makorem 142Tatag

Sambung Afzal Mahfuz, TNI kita harus menjaga NKRI, dalam hal pertahanan keamanan dengan memperkuat Alutsista. Untuk itu ia programkan dan sementara digodok, bela negara mulai dari tingkat SD, “Jadi ada setiap minggu ada kegiatan bela negara, baris berbaris, hapal lagu-lagu kebangsaan dan sebagainya.”

Sambung Afzal, memuji Pilkada langsung paling aman diseluruh di dunia di era SBY (Susilo Bambang Yudhoyono), dan menurutnya itu ada pengakuan dari dunia, “Dan garda terdepan menjaga itu semua adalah TNI Polri,” pungkasnya. (Anhar Toribaras)

Bagikan