Katinting.com, Mamuju – Iklan sejumlah kepala SKPD Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) disalah satu media cetak, atas terpilihnya Putra pasangan Anwar Adnan Saleh yang juga Gubernur Sulbar dan Angraeny Anwar yang juga anggota DPR RI mendapat tanggapan Ketua Bawaslu provinsi Sulawesi Barat.
Iklan tersebut dianggap tidak wajar sebab bersinggungan dengan partai politik, dimana disebut instansi dan jabatan dinas mengucapkan selamat atas terpilihnya Radithya Ardhimas Anwar sebagai ketua Dewan Pertimbangan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulbar periode 2016-20121.
“SKPD menghindari untuk beriklan untuk partai politik, karena itu bukan tupoksinya (tugas pokok dan fungsinya), dan ini tentu menjadi dasar bagi pengawas dalam bekerja ketika tahapan Pilgub mulai dijalankan,” tulis Busran Riandy kepada katinting.com. Selasa (15/03).
Saya hanya mengingatkan, sambung Busran, Menpan RB sangat tegas dalam mengawal dan menegakkan netralitas PNS dalam pilkada, terangnya.
Dikutip dari laman online detik, Menpan Larang Instansi Pemerintah dan PNS Beriklan ‘Ucapan Selamat’ yang merupakan pemborosan dan meminta instansi pemerintah untuk melakukan efisiensi.
Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yudi Chrisnandi mengatakan pemerintah dalam melakukan kegiatan harus jelas outcome-nya, manfaatnya harus jelas bagi kedinasan dan juga bagi masyarakat. (Anhar Toribaras)