Mamuju, Katinting.com – 1 SSK personel Korem 142 Tatag dan 1 SSK personel Kodim 1418 Mamuju mengikuti Apel Gelar pasukan Ops Ketupat Siamasei 2018 yang digelar oleh Polda Sulbar.
Apel tersebut mengusung tema ‘Melalui apel gelar pasukan operasi ketupat siamasei 2018 kita tingkatkan sinergi Polri dengan Instansi terkait dalam rangka memberi rasa aman dan nyaman pada perayaan idul fitri 1439 H’, yang bertempat di jalan Yos Sudarso Mamuju belakang Makodim 1418 Mamuju. Rabu (6/6).
Operasi ketupat 2018 yang diselenggarakan secara serentak diseluruh Polda jajaran selama 18 Hari mulai tanggal 7-24 Juni yang melibatkan 173.397 Personil gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Polri, Pemda serta stakeholders terkait dan elemen masyarakat lainnya.
Apel gelar Pasukan dipimpin langsung oleh Kapolda Sulbar yang juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Sulbar Hj. Anny Angraeny Anwar, Kepala Staf Korem 142 Tatag Letkol Arh. Muhammad Imran, Dandim 1418 Mamuju Letkol Inf. Jamet Nijo, Para Kasi Korem 142 Tatag, para Pejabat Forkopimda Provinsi Sulbar, para tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda serta para undangan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Kapolda Sulbar, Drs. Baharudin Djafar membacakan amanat Kapolri yang menyampaikan bahwa melalui serangkaian evaluasi terhadap pelaksanaan operasi Ramadniya pada tahun 2017 disertai analisa potensi gangguan Kamtibmas di tahun 2018, sehingga pada pelaksanaan operasi tahun ini setidaknya terdapat 4 potensi kerawanan yang harus diwaspadai bersama yaitu stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, permasalahan kelancaran dan keselamatan arus mudik dan arus balik, potensi bencana alam dan gangguan kamtibnas lainnya, dan yang keempat adalah ancaman tindak pidana terorisme. Disamping itu pengamanan tempat ibadah, pusat keramaian, serta aspek keselamatan personil pengamanan harus menjadi perhatian.
Kepala Staf Korem 142 Tatag Letkol Arh. Muh. Imran usai pelaksanaan apel gelar pasukan menyampaikan bahwa jajaran Korem 142 Tatag akan selalu siap membantu dan mendukung Polri demi lancarnya pelaksanaan operasi ketupat siamesei yang digelar tahun ini dan sinergitas antara TNI-Polri yang terjalin selama ini akan memudahkan kita dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat khususnya diwilayah Sulawesi Barat.
(Penrem 142)
