Muhammad Asri Anas. (Ist.)
banner 728x90

Polman, Katinting.com – Anggota DPD/MPR RI Muhammad Asri Anas menyesalkan pemeriksaan terhadap puluhan kepala desa (Kades) di Kabupaten Polewali Mandar oleh pihak Kejati Sulselbar, Kamis (14/2) kemarin.

Ia berpesan agar pihak Kejati segera menelusuri dan menindak pelaku sebenarnya yang bertanggungjawab terhadap kasus lampu jalan ini. Kades hanyalah korban.

“Pada kasus lampu jalan ini kepala desa dikorbankan untuk kemudian harus berhadapan dengan masalah hukum,” jelas Asri, Jumat (15/2).

Asri menambahkan, dugaan korupsi lampu jalan yang terjadi di 114 desa itu sudah berlarut-larut, sehingga membuat pembangunan di desa terhambat dan akhirnya merugikan masyarakat.

Senator dua periode ini melanjutkan agar para kepala daerah di Sulbar tidak membiarkan kasus ini mempengaruhi pelayanan publik di desa terkait.

“Kami meminta pemerintah serius menjaga ketenangan kepala desa dalam membangun wilayahnya,” tegas Ketua DPW PAN Sulbar ini.

Asri menyoroti kecemasan para Kades dan masyarakat akibat kasus ini jelang pemilihan umum April mendatang.

“Jangan sampai ada yang memanfaatkan hal ini untuk keuntungan politiknya,” tutur Asri yang juga menjabat Sekretaris Dewan Pembina Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi).

Sebelumnya, Kejati Sulbar telah menetapkan dua orang tersangka atas kasus ini yaitu seseorang berinisial ABP dan H.

Kerugian negara ditaksir Rp.17 miliar dari kasus yang bermula pada 2016-2017 ini.

(Rls/Anhar)

Bagikan
Deskripsi gambar...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here