Kepala BI Sulbar, Dadal Angkoro saat menyelam di pulau Karampuang. (Ist)
banner 728x90

Mamuju, Katinting.com – Karampuang Underwater Photography Competition (UPC) 2018 diikuti 35 penyelam profesional dari dalam dan luar negeri. Dari domestik seperti Jakarta, Wakatobi, Ambon, Malang, Yogyakarta, Manado, Bali, Bau-bau, Makassar. Sedangkan yang datang dari luar negeri yaitu Inggris, Jepang dan Tiongkok.

Kegiatan dalam upaya mendorong sektor pariwisata lebih berkembang tersebut khususnya pulau Karampuang dengan keindahan biota lautnya, dilaksanakan oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia  Provinsi Sulawesi Barat kerjasama dengan Kandora Dive Center.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Barat Dadal Angkoro mengutarakan tujuan diselenggarakannya UPC adalah semata sebagai upaya Bank Indonesia berkontribusi nyata dalam peningkatan ekonomi Sulawesi Barat, khususnya di sektor pariwisata.

Bank Indonesia  menyelenggarakan UPC 2018 ini khusus untuk meningkatkan kunjungan segmented tourism di Sulawesi Barat yaitu penyelam professional pecinta bawah laut agar pengembangan pariwisata di Sulbar ini dapat lebih  fokus dan terarah.

Diharapkan para peserta UPC 2018 ini dapat ikut mempromosikan keindahan Karampuang kepada komunitas penyelam di kota mereka masing-masing. Dengan begitu, pesona Karampuang dapat semakin terekspos dan mendatangkan lebih banyak penyelam ke Sulawesi Barat ini.

Kategori perlombaan pada UPC terdiri dari dua jenis, yaitu compact dan professional. Pada dua hari pelaksanaan UPC 2018, peserta mendapatkan kesempatan untuk mengambil foto sebanyak tiga kali penyelaman di tiga spot penyelaman yang berbeda. Selanjutnya, peserta diminta untuk mengumpulkan lima foto terbaik untuk dilakukan penjurian pada malam penutupan.

Foto bersama Kepala BI Sulbar, Dadal Angkoro, Enny Anggraeny dan peserta Karampuang UPC 2018. (Ist)

Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Enny Anggraeni Anwar, yang juga menutup secara resmi kegiatan UPC 2018 di hotel Matos, Minggu (30/9), dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Bank Indonesia yang telah mengupayakan peningkatan ekonomi sektor pariwisata melalui penyelenggaraan UPC tersebut.

Ia sangat mendukung langkah Bank Indonesia tersebut dan mengharapkan kedepan kegiatan sejenis dapat diselenggarakan lagi dan bersinergi dengan pemerintah provinsi.

Wagub Sulbar terbut bahkan mengutarakan usulan untuk menjadikan Bank Indonesia sebagai bapak angkat komunitas penyelam Sulawesi Barat, mengingat perhatian dan semangatnya yang luar biasa dalam mendorong eksistensi ekosistem bawah laut Karampuang sebagai pendorong sektor pariwisata di Sulawesi Barat.

Semoga, melalui kerja keras dan keihklasan dalam bekerja, niat baik Bank Indonesia dalam meningkatkan pariwisata Sulawesi Barat membuahkan hasil mendatangkan para wisatawan dalam dan luar negeri, sehingga secara langsung akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat Sulawesi Barat.

Foto bersama Kepala BI Sulbar, Dadal Angkoro dengan tim Kandora Dive Center. (Ist)

(KN/Anhar)

Bagikan
Deskripsi gambar...