Mamuju, Katinting.com – Bupati Mamuju, H. Habsi Wahid berulang tahun ke-60, pada tanggal 30 April 2018. Memperingati moment tersebut sejumlah staf memberikan acara kejutan diruang kerjanya, Senin (30/4).
Meski sederhana namun acara yang ditandai tiup lilin dan potong tumpeng, turut disaksikan oleh Dandim 1418 Mamuju Jamet Nejo, Sekretaris Daerah H. Suaib serta para Kepala OPD dan beberapa wartawan terlihat hikmad dan riang.
Habsi Wahid mengungkapkan, sangat berbahagia atas usianya yang telah genap 60 tahun dan masih diberikan kekuatan dan kesehatan untuk terus mengabdikan diri kepada masyarakat, namun demikian Habsi yang berzodiak Taurus ini mengaku, peringatan hari ulang tahun sesungguhnya hanya seremoni untuk mengingat masa kelahiran yang menandai bertambahnya usia.
Sambung, namun dibalik hal itu moment ulang tahun adalah pengingat bahwa umur telah semakin berkurang, sehingga kesempatan tersebut diakui Habsi akan dimaknai secara lebih mendalam guna mempersiapkan diri untuk menyongsong perjalanan yang lebih hakiki namun tetap tidak mengabaikan silaturahmi dikehidupan keduniawian. Menutup penjelasannya, Ia berjani akan tetap melakukan introspeksi diri dalam segala hal sekaitan dengan upaya untuk memperbaiki pribadinya selaku manusia biasa dan selaku pejabat Bupati Mamuju.
Sementara itu, dimata sejumlah awak media Habsi Wahid mempunyai penilaian tersendiri, Direktur Radar Sulbar Mustafa Kufung menyebut, pribadi H.Habsi Wahid adalah pemimpin yang amanah dan telah banyak melakukan upaya pembangunan yang lebih terbuka dengan melibatkan masyarakat.
“Beliau sosok pembimbing, penasehat sekaligus mitra bagi kami yang berkarakter sangat terbuka, dan sangat bersedia menerima saran dan kritikan,“ ungkap sapaan Pak Mus ini. Ia berharap seluruh elemen masyarakat dapat bersama-sama mendoakan kesehatan H.Habsi Wahid agar dapat senantiasa menjalankan amanah yang sangat besar selaku Bupati Mamuju.
Sementara itu, Ketua PWI Sulbar Naskah M.Nabhan, mengatakan Pribadi H. Habsi Wahid adalah tokoh yang sangat sederhana, cepat bergaul dan tidak pernah membeda-bedakan.
“Saya pernah bertemu beliau dilapangan tenis, tanpa sungkan pak Habsi langsung menawarkan saya untuk ikut main tenis, tapi saya bilang belum begitu bisa main pak, langsung dijawab pak Habsi dengan menyodorkan raket tenisnya kepada saya untuk segera dipakai, hal ini adalah hal kecil namun tentu bernilai penghargaan besar, betapa pribadi Habsi Wahid ini begitu terbuka cepat bergaul,” ungkap Naskah M.Nabhan.
Wartawan senior Alaluddin juga mengatakan, Habsi Wahid adalah pribadi yang tidak pernah berubah mulai dari saat ia menjabat Sekda hingga Bupati Mamuju beliau tetap mudah untuk diajak berkomunikasi baik langsung maupun di telepon pasti di angkat.
(Humas Pemkab Mamuju)
