Pasangkayu, Katinting.com – Bupati Pasangkayu, Yaumil Ambo Djiwa dan wakilnya, Herny Agus baru sepekan usai dilantik. Namun, sejumlah harapan warga agar di bawah kepemimpinan Yaumil-Herny agar fokus memutus mata rantai penularan Covid-19 di daerah ini.
Pandemi di daerah ujung utara Sulawasi Barat ini sudah setahun dilakukan penanganan dan pencegahan virus corona. Tapi, saban hari, jumlah warga yang terinfeksi semakin meningkat.
Karena itu, Uksin Djamaluddin, mantan pimpinan DPRD Pasangkayu periode 2009-2014 mengingatkan pucuk pemerintah daerah yang baru agar segera merealisasikan vaksinasi secara tuntas.
Ia juga berharap, agar pemda menggiatkan sosialisasi secara masif terhadap bahaya virus ini kepada khalayak. Pasalnya, ia menilai anggapan sebagian warga di desa jika corona bukan suatu masalah.
“Saya melihat edukasi ke masyarakat belum maksimal. Masyarakat di desa-desa sebagian menganggap bahwa penularan pandemi covid bukan masalah. Mereka masih sering melakukan kegiatan mengumpulkan orang membuat kerumunan tanpa memperdulikan 3 M,” tutur Uksin, Pasangkayu, Selasa, 2 Maret 2021.
Menurut ketua KAHMI kabupaten Pasangkayu itu, jika masyarakat diberi edukasi maka timbul kesadaran untuk turut serta memutus mata rantai penularan covid-19.
Karena mereka akan menyaadari bahwa tanggungjawab penyelesaian wabah ini adalah tanggungjawab bersama seluruh elemen.
Lanjut dia, pemulihan ekonomi tidak dapat tercapai jika pemerintah tidak fokus memutus mata rantai penyebaran covid 19.
Hari ini, sambung Uksin, pemerintah pusat sudah menyediakan vaksin. Ini yang harus cepat dilaksanakan dan disukseskan.
Dia menyebut, hampir setiap saat bertemu dengan pelaku UKM yang engeluhkan kondisi perekonomian yang lumpuh akibat pandemi. Dan ini, dialami semua daerah.
“Kami berharap, musibah ini bisa segera berakhir dengan kerjasama dan gotong-royong yang dipelopori oleh bupati dan wakil bupati baru. Sehingga masyarakat bisa tersenyum dan menikmati kembali bangkitnya aktivitas ekonomi di daerah ini,” harap Uksin.
Arham Bustaman
